EVALUASI KONDISI PERKERASAN JALAN MENGGUNAKAN METODE PCI DAN METODE BINA MARGA (Payakumbuh-Lintau, Kabupaten Lima Puluh Kota)

Wini Harfa, Helga Yermadona, Yorizal Putra

Sari


Jalan raya merupakan jalan utama yang menghubungkan antara satu wilayah dengan wilayah lainnya dalam sektor perhubungan terutama untuk distribusi barang dan jasa. Kondisi jalan yang baik akan mempermudah kegiatan mobilitas masyarakat, bila terjadi kerusakan jalan, maka akan terhalang kegiatan masyarakat hingga dapat terjadi kecelakaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis-jenis kerusakan dan nilai indeks perkerasan jalan Payakumbuh-Lintau, sehingga dapat membandingkan nilai kondisi ruas jalan Payakumbuh-Lintau berdasarkan dua metode yang telah ditentukan. Metode yang digunakan adalah metode PCI (Pavement Condition Index) dan metode Bina Marga. Penilaian kondisi jalan pada metode PCI adalah dengan merangking dari nilai 0- 100 sedangkan metode Bina Marga berdasarkan urutan prioritas jalan dengan rentang nilai 0-7. Setelah dilakukan perhitungan pada ruas Jalan Payakumbuh-Lintau, dengan metode PCI menghasilkan nilai PCI sebesar 60,63 dengan kondisi perkerasan jalan baik (baik) termasuk ke dalam pemeliharaan rutin. Sedangkan pada metode Bina Marga menghasilkan nilai urutan prioritas sebesar 6,73 yang artinya termasuk pada pemeliharaan berkala.

Kata Kunci: Jalan, Metode PCI, Bina Marga


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Jannah, R. L., Yermadona, H., & Dewi, S. (2022). Analisis Kerusakan Perkerasan Jalan Dengan Metoda Bina Marga Dan Pavement Condition Index (PCI)(Studi kasus: Jl. Lintas Sumatera Km 203-213). Ensiklopedia Research and Community Service Review, 1(2), 114-122.

Maulana, H., Priana, S. E., & Masril, M. (2022). Analisis Tipe Kerusakan Jalan Dengan Bina Marga Tebal Lapis Tambahan Metode AASHTO. Ensiklopedia Research and Community Service Review, 1(3), 211-214.

Mazlina, Saputra, H., dan Idham, M. (2018). Tingkat Kerusakan Jalan Dengan Menggunakan Metode PCI Dan Bina Marga, Seminar Nasional Industri dan Teknologi (SNIT), Politeknik Negeri Bengkalis.

Priana, S. E. (2018). Analisa Faktor Penyebab Kerusakan Jalan (Studi Kasus Ruas Jalan Lingkar Utara Kota Padang Panjang). Rang Teknik Journal, 1(1).

Rahmanto. A. (2016). Evaluasi Kerusakan Jalan Dan Penaganannya. Evaluasi Kerusakan Dan Penagananya Dengan Metode Bina Marga Pada Ruas Jalan Bojonegoro-Ngawen. http://www.sttrcepu.ac.id. Vol 10 (01), hal. 18-21.

Repository.umy.ac.id. (tanpa tahun). 22 Bab III Landasan Teori. Jenis-jenis Kerusakan Jalan, 22-62. http://repository.umy.ac.id. Diakses 04 Februari 2022.

Santoso. R. (2018). Kajian Tingkat Kerusakan Metode PCI. Kajian Tingkat Kerusakan Menggunakan Metode PCI Pada Ruas Jalan Ir. Sutami Kota Probolinggo. http://repository.unitomo.ac.id. Vol 01(02), hal.66-67.

Sukirman, S. (1992). Perkerasan Lentur Jalan Raya, Bandung: Nova

.Yunardhi, H., Alkas, M.J., dan Sutanto, H. (2018), Analisa Kerusakan Jalan Dengan Metode PCI dan Alternatif Penyelesaiannya, Jurnal Teknologi Sipil, aVol.2 (2), hal. 38-47.

Zikra Mutia. (2020). Analisa Kerusakan Jalan Raya Pada Lapis Permukaan Dengan Metode Pavement Condition Index (PCI) Dan Metode Bina Marga. (Studi Kasus: Jalan By Pass Bukittinggi, Sumatera Barat), Skripsi, Bukittinggi: Program Studi Teknik Sipil, Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Anda Pengunjung Ke- Flag Counter