IDENTIFIKASI KERUSAKAN JALAN MENGGUNAKAN METODE PCI DAN BINA MARGA (STUDI KASUS RUAS JALAN MR. SYAFRUDDIN PRAWIRANEGARA DI TANJUNG ANAU KOTA PAYAKUMBUH)

Giony Stevano, Helga Yermadona, Febrimen Herista

Sari


Salah satu jalan yang mengalami kerusakan yaitu pada jalan Mr. Syafruddin Prawiranegara di Tanjung Anau Kota Payakumbuh yang mengalami kerusakan berat seperti berlubang, keretakan, tambalan dan pelepasan butiran jalan sehingga mengganggu kenyamanan dan keamanan pengguna jalan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis kerusakan yang terjadi dan mengetahui nilai index perkerasan jalan pada ruas jalan Mr. Syafruddin Prawiranegara di Tanjung Anau Kota Payakumbuh. Penelitian ini menggunakan metode Bina Marga dan Metode PCI (Pavement Condition Index). Kerusakan yang terjadi di sepanjang jalan Mr. Syafruddin Prawiranegara di Tanjung Anau Kota Payakumbuh penilaian kondisi jalan pada metode PCI adalah dengan merangking dari nilai 0-50 sedangkan pada metode Bina Marga berdasarkan urutan prioritas jalan dengan rentang nilai 0-7.Setelah dilakukan perhitungan pada ruas jalan Mr. Syafruddin Prawiranegara di Tanjung Anau Kota Payakumbuh, dengan metode PCI menghasilkan nilai PCI sebesar 72,1 dengan kondisi perkerasan jalan baik (good) termasuk kedalam pemeliharaan rutin. Sedangkan pada metode Bina Marga menghasilkan nilai urutan prioritas 8,5 yang artinya termasuk pada pemeliharaan rutin.

Kata Kunci: Jalan, Metode PCI, Bina Marga


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Abriansyah, I. (2022). Evaluasi Kerusakan Jalan Lintas Timur Dengan Metode Bina Marga (Studi Kasus: Jalan Lintas Timur STA 10+ 000-STA 11+ 000) (Doctoral dissertation, Universitas Bangka Belitung).

Biriansyah, M. A., & Dardak, A. H. (2022). Analisis Kondisi Kerusakan Permukaan Jalan Pada Perkerasan Lentur Dengan Metode Pci (Pavement Condition Index). Jurnal Artesis, 2(1), 26-31.

Jenderal, D., Marga, B., & Pembinaan, D. (1990). Tata Cara Penyusunan Program Pemeliharaan Jalan Kota.

Marga, B. (1990). Spesifikasi Standar Untuk Perencanaan Geometrik Jalan Luar Kota (Rancangan Akhir). Direktorat Jenderal Bina Marga.

MKJI, D. (1997). Manual Kapasitas Jalan Indonesia.

Priana, S. E. (2018). Analisa Faktor Penyebab Kerusakan Jalan (Studi Kasus Ruas Jalan Lingkar Utara Kota Padang Panjang). Rang Teknik Journal, 1(1).

Rochmawati, R. (2020). Studi Penilaian Kondisi Kerusakan Jalan Dengan Metode Nilai International Roughness Index (IRI) Dan Surface Distress Index (SDI)(Studi Kasus Jalan Alternatif Waena _ Entrop). Dintek, 13(02), 7-15.

Salsabilla, N. (2020). Analisis Penanganan Kerusakan Jalan Dengan Menggunakan Metode Bina Marga Dan Metode PCI (Pavement Condition Index) (Doctoral dissertation, Institut Teknologi Nasional Malang).

Santosa, R. dkk. 2021. Analisis Kerusakan Jalan Menggunakan Metode PCI Dan Metode Bina Marga (Studi Kasus Jalan Ahmad Yani Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro). Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil. Vol 04(02). Hal 104-111.

Shahin, M. Y. 1994. Pavement Management for Airports, Roads, and Parking Lots. Chapman & Hall: New York.

Sugiharto, A. M. (2004). Tingkat Kerataan Jalan Berdasarkan Alat Rolling Straight Edge Untuk Mengestimasi Kondisi Pelayanan Jalan (PSI dan RCI).

Sukirman, S. (1999). Perkerasan lentur jalan raya.

Sukirman, S. 2004. Dasar-Dasar Perencanaan Geometrik Jalan. Bandung: Nova Publishers. Suwardo dan Sugiharto, 2004, Tingkat Kerataan Jalan Berdasarkan Alat Rolling Straight

Edge Untuk Mengestimasi Kondisi Pelayanan Jalan (PSI dan RCI). Simposium dalam penyelenggara VII FSTPT. 11 September 2004 : Universitas Katolik Parahyangan.

Yuliandra, E., Abrar, A., & Abdillah, N. (2022). Analisis Kerusakan Jalan Menggunakan Metode Bina Marga dan Metode Pavement Condition Index (PCI)(Studi Kasus: Jalan Sudirman dan Jalan Soekarno-Hatta Kota Dumai). SLUMP TeS: Jurnal Teknik Sipil, 1(1), 29-35.




DOI: https://doi.org/10.33559/err.v2i3.1751

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Anda Pengunjung Ke- Flag Counter