ANALISIS SIMPANG TAK BERSINYAL DI SIMPANG TANAH BADANTUANG SIJUNJUNG STUDI KASUS: JLN. SIJUNJUNG - JLN. LINTAS TENGAH SUMATERA
Sari
Kemacetan dan kecelakaan lalu lintas sering terjadi pada beberapa persimpangan di daerah kabupaten Sijunjung. Oleh karena itu perlu penanganan yang efisien dan optimal, perencanaan Traffic Lights atau Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) adalah satu alternative yang perlu unutuk mengatasi permasalahan lalu lintas di perkotaan. Di dalam penelitian skripsi ini meneliti tentang studi kelayakan Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) atau disebut juga Traffic Lights (Lampu Lalu Lintas). Lokasi penelitian di Simpang Tanah Badantuang Sijunjung. Di persimpangan ini kondisi arus lalu lintas cukup ramai dan padat, sering terjadi benturan antar kendaraan, dan terjadinya Konflik sehingga menimbulkan kecelakaan di mulut simpang Tanah Badantuang. Analisis dilakukan berdasarkan data yang diperoleh dari lokasi penelitian. Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa simpang jalan Sijunjung dan jalan Lintas Tegah Sumatera. perhitungan APILL menghitung mengenai waktu tundaan, derajat kejenuhan, rata-rata tundaan, dan total tundaan yang terjadi di persimpangan. Dari hasil pengolahan data diperoleh nilai derajat kejenuhan (DS) sebesar 0,69<0,85 Sehingga penulis merencanakan pelebaran pada jalan minor agar tidak terjadinya tundaan Kendaraan, rata-rata tundaan (Dtot) sebesar 21 dtk/skr. Kapasitas (C) 2156 smp/jam, total jumlah kendaraan (Q) 1489, Kapasitas Dasar (Co) 3200 smp/jam. Dari perhitungan di atas maka lampu lalu lintas (Traffic Lights) bisa diaktifkan kembali dan melalukan pelebaran pada jalan utama.
Kata Kunci: Traffic Lights, Waktu Tundaan, Derajat Kejenuhan, Kapasitas, Kapasitas Dasar
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Azima, F., Yermadona, H., & Ishak. (2022). Analisis Kinerja Simpang Empat Tak Bersinyal Persimpangan Tanjung Pati Kabupaten 50 Kota. Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia Vol. 1 No. 2 Februari 2022, 53-58.
Marga, D. J. (1997). Manual Kapasitas Jalan Indonesia . Indonesia: Direktorat Jenderal Bina Marga.
Masril. (2018). Analisis Simpang Bersinyal Di Simpang Tanjuang Alam Kabupaten Agam. Rang Teknik Jurnal Vol.I No.2 Juni 2018 ISSN 2599-2081 EISSN 2599-2090, 207-214.
Nisa, R. C., Ishak, & Yusman, A. S. (2021). Kajian Kinerja Persimpangan Tidak Bersinyal Di Simpang By Pass, Kabupaten Agam . Lembaga Penelitian Dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia Vol. 1 No. 1 Oktober 2021, 68-74.
Pembinaan Bahasa, B. D. (2005). Kamus Besar Bahasa indonesia (KBBI). Indonesia: Balai Pustaka.
Praja, M. A., Priana, S. E., & Kurniawan, D. (2022). Tinjauan Efektivitas Penerapan Simpang Bersinyal Di Simpang Bypass Manggis Kota Bukittinggi. Lembaga penelitian Dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia Vol. 1 N0. 2 Februari 2022, 179-185.
Rahayu, G., Rosyidi, S. A., & Munawar, A. (2009). Analisis Arus Jenuh Dan Panjang Antrian Pada Simpang Bersinyal: Studi Kasus Di Jalan Dr.Sutomo-Suryopranoto . Jurnal Ilmiah Semesta Teknika Vol. 12, No. 1,99-108, Mei 2009, 99-108.
Raintung, A. S. (2012). Perbandingan Pengukuran Kinerja Simpang Bersinyal Munggunakan Program aaSIDRA 2.0 dan MKJI 1997 (Study Kasus:Persimpangan Paal Manado). Junal Ilmiah MEDIA ENGINEERING Vol 2, N0. 1 Maret 2012 ISSN 2087-9334 (75-83), 75-83.
Rorong, N., Elisabeth, L., & Waani, J. E. (2015). Analisis Kinerja Simpang Tidak Bersinyal Diruas Jalan S. Parman Dan Jalan Di.Panjaitan. Jurnal Sipil Statistik Vol3 No. 11 November 2015 (747-758) ISSN: 2337-6732, 747-7S58.
DOI: https://doi.org/10.33559/esr.v4i3.308