EUFEMISME DALAM TEKS DRAMA JALAN LURUS KARYA WISRAN HADI
Sari
The results of the analysis of the use of euphemisms in the drama text Jalan Lurus by Wisran Hadi show that euphemisms consist of words, phrases, clauses, and sentences. Based on the data that has been analyzed, the most commonly found form of euphemism is in the form of words and the smallest form of euphemism used in the drama Jalan Lurus by Wisran Hadi is in the form of sentences. The meaning of euphemism contained in the text of the drama Jalan Lurus by Wisran Hadi is connotative and affective.
Teks Lengkap:
Hal 144-151Referensi
Allan, Keith dan Kate Burridge. 1991. Euphemism & Dysphemism: Language Used as Shield and Weapon. Oxford Uneversity Press.
Chaer, Abdul. 2010. Kesantunan Berbahasa. Jakarta: Rineka Cipta.
Endraswara. 2006. Metode, Teori, Teknik, Penelitian Kebudayaan: Ideologi, Epistemologi dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Widyatama.
Hardaniwati, Menuk, dkk. 2006. Kamus Pelajar Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama. Jakarta: Pusat Bahasa.
Hojati, A. 2012. A Study of Euphemisms in the Context of English-speaking Media. International Journal of Linguistics. Vol. 4, no. 4, hal. 552–562.
Keraf, Gorys. 2009. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Keraf, Gorys. 2004. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Kesuma, Tri Mastoyo Jati. 2007. Pengantar (Metode) Penelitian Bahasa. Yogyakarta: Carasvati Books.
Kurniawati, Heti. 2011. Eufemisme dan Disfemisme dalam Spiegel Online. Jurnal Litera. Vol. 10, no. 1, hal. 51-63.
Laili, E. N. 2016. Eufemisme dalam Wacana Lingkungan Sebagai Piranti Manifestasi Manipulasi Realitas: Perspektif Ekolinguistik Kritis. Jurnal Linguistik Terapan. Vol. 6, no. 1, hal. 26-36.
Leech, Geoffrey. 2003. Semantik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Lubis, Hamid Hasan. 1994. Glosarium Bahasa dan Sastra. Bandung: Angkasa.
Mahsun. 2005. Metode Penelitian Bahasa; tahapan, strategi, metode, dan tekniknya. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Marimbi, Hanum. 2010. Biologi Reproduksi. Jogjakarta: Nuha Medika.
Norashikin, dkk. 2017. Unsur Eufemisme dalam Novel Jalan Retak Karya A. Samad Said. Journal of Business and Social Development. Vol. 5, no. 1, hal. 88- 101.
Saputri, Vioni., Syahrul Ramadhan dan Yasnur Asri. 2019. Eufemisme Dan Disfemisme Dalam Novel “Korupsi” Karya Pramoedya Ananta Toer. Jurnal Retorika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya. Vol. 12, no. 2, hal. 197–207.
Sudaryanto. 1993. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa: Pengantar Penelitian Wahana Kebudayaan secara Linguistik. Yogyakarta: Duta Wacana University Press.
Sugiyono. 2005. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: CV. Alfabeta.
Sutana, Dwi. 2012. Eufemisme Sebagai Tindak Komunikasi yang Berada dalam Bahasa Jawa. Jurnal Madah. Vol. 2, no. 1, hal. 81-90.
Tambajong, Japi. 1981. Dasar-Dasar Dramaturgi. Bandung: Pustaka Prima Bandung.
Tarigan, Henry Guntur dan Djago Tarigan. 2009. Telaah Buku Teks Bahasa Indonesia. Bandung: Angkasa.
Yusrizal, KW. 2013. Festival Desember Mengenang Wisran Hadi (1945-2011). Padang: Lembaga Kebudayaan Ranah.
Wijana, I Dewa Putu. 2008. Semantik Teori dan Analisis. Surakarta: Yuma Pustaka.
DOI: https://doi.org/10.33559/eer.v1i2.402
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Anda Pengunjung Ke-