DAMPAK KEBIJAKAN TRANSHIPMENT OLEH INDONESIA PADA INDSUTRI PRODUK OLAHAN IKAN THAILAND

Djoesept Harmat Tarigan, Pradono Budi Saputro

Sari


The problem of transhipment is a matter of transitional transport or modified transportation issues. This transit place can receive supplies and can deliver goods. The main purpose of the transshipment problem is to minimize the cost of the distribution of goods delivered from the place of origin to the destination even though through the transit point. The problem in this research is with the policy of transhipment issued by Indonesian government causing negative impact to fishery industry, especially processed fishery product in Thailand country The eradication of fish theft in Indonesian waters had a direct impact on Thailand's fishery exports which affected the country's gross domestic product (GDP). Thailand National Economic and Social Development Board (NESDB) data reveal that the contribution of the fishery sector to Thailand's GDP has decreased drastically. The average contribution of the fishery sector to Thailand's GDP has been recorded at 1.6 percent, while in the third quarter of 2015 it contributed minus 3.1 percent. While the Ministry of Marine Affairs and Fisheries (KKP) noted in 2013 to second quarter 2014, Thai fishery industry has decreased.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Anindita, Ratya, Bisnis dan Perdagangan Internasional, ANDI, Yogyakarta, 2012.

Badan Pusat Statistik. 2015. Modul Konsumsi, Survei Sosial Ekonomi Nasional 1910-2014. Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Baldwin, David A. , Interdependence and Power: a Conceptual Analysis, dalam International Organization. Vol. 34.4, (Wisconsin : University of Wisconsin, Autumn 1980)

Burchill, Scott, Andrew Linklater, Theories Of International Relations, Fourth Edition, (New York : Palgrave Macmillan)

Couloumbis, A.Theodore dan Wolfe, F.James,”Pengantar Ilmu Hubungan Internasional, keadilan dan Power”, Bandung, A.bardin. 2010.

Dampak kebijakan transshipment dan kelolanya, diakses dari https://www.republika.co.id/berita/ekonomi/makro/16/03/24/nasional/daerah/15/06/09/npo58p-dampak-kebijakan-emtranshipmentem-1000-nelayan-sulut-jadi-penganggur.

Deliarnov, “Ekonomi politik: Mencakup Berbagai Teori dan Konsep yang komprehensif”, Erlangga. Jakarta. 2016.

Hadi, Hamdy, Ekonomi Internasional: Teori dan kebijakan keuangan internasional, Penerbit Ghalia Indonesia, Jakarta, 2013.

Hayenga, L., Cost Structures of Pork Slaughter and Processing Firms: Behavioral and Performance Implications. Staff Paper 287. Department of Economics, Iowa State University, 2017.

Hikmayani, Yayan. 2015. Efektivitas Pemberlakuan Kebijakan Moratorium Kapal Eks Asing dan Transhipment Terhadap Kinerja Usaha Penangkapan Ikan. DKI Jakarta: Balai Besar Penelitian Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan. Jurnal Kebijakan Sosek KP Vol, 5 No. 2 Tahun 2015.

Isiksal, Hüseyin, To What Extend Complex Interdependence Theorists Challenge to Structural Realist School of International Relations? dalam Alternatives: Turkish Journal of International Relations, (Turkey : Vol.3, No.2&3 Summer&Fall, 2004).

Jamil, Ahmad, Ekonomi Internasional, Penerbit Media Midya Mandal, Yogyakarta, 2012.

Keohane, Robert, Joseph Nye, Chapter I Interdependence in World Politics, dalam Power and Interdependence 3rd Edition, (New York : Longman Publishing, 2001).

Kholifah, Siti. Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rajagrafindo. 2018.

Parthiana, Iwayan. Hukum Laut Internasional dan Hukum Laut Indonesia. Jakarta: Yrama Widya. 2016.

Larangan transshipment berlaku untuk semua negara, diakses dari https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20141202160709-92-15307/menteri-susi-larangan-transhipment-berlaku-di-semua-negara, pada tanggal 23 Mei 2018.

Leifer, Michael, Politik Luar Negeri Indonesia, PT.Gramedia, Jakarta, 2015.

Mahmudah, Nunung. Illegal Fishing. Jakarta: Sinar Grafika. 2015.

Mas’oed, Mohtar, Ilmu Hubungan Internasional: Disiplin Dan Metodologi. Jakarta. LP3ES.2010.

Nugroho, Thomas. Kebijakan Pembangunan Kelautan dan Perikanan Indonesia. Jakarta: Graha Ilmu. 2012.

Pengaruh transshipment terhadap perekonomian Thailand, diakses dari http://ekbis.sindonews.com/read/906365/34/thailand-kalahkan-industri-pengalengan-ikan-indonesia-1411995537.

Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor/57/PERMEN-KP/2014 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor Per.30/MEN/2012 tentang Usaha Perikanan Tangkapdi Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia.

Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor: Per.30/MEN/2012 tentang Usaha Perikanan Tangkap di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia.

PH, Victor Nikijuluw. Blue Water Crime: Dimensi Sosial Ekonomi Perikanan Illegal. Jakarta: PT.Pustaka Cidesindo.2008.

Subroto, Kebijakan ekonomi di bidang internasional, ISEI dan Penerbit Kanisius, Yogyakarta, 2015.

Sunarno, 2008. Analisis Kebijakan Publik: Jakarta. Lembaga Administrasi Negara

Tambunan, Tulus, Perdagangan Internasional dan Neraca Pembayaran: Teori dan Temuan Empiris, LP3ES. Jakarta, 2011.

Zaj, E.Edward. Political Economy of Fairness. (Massachusetts: Massachusetts institute of Technology), 2015.

”FAO National Aquaculture Sector Overview (NASO)”. 2016.Fao.Org. Accessed December 3 2016. http://www.fao.org/fishery/countrysector/naso_thailand/en#tcN70044.

“Sold To The Sea”: Human Trafficking In Thailand’s Fishing Industry/Environmental Justice Foundation (EJF)”.2016.Ejfoundation.Org.Accessed.




DOI: https://doi.org/10.33559/eoj.v4i4.1194

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Jumlah Kunjungan

Negara Pengunjung

Flag Counter

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.