HUBUNGAN FAKTOR PENDORONG DAN PENDUKUNG PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKARAMAI KABUPATEN PAKPAK BHARAT
Sari
Breastfeeding exclusively is very important for the health and endurance babies because breast milk contains nutrients height needed for the growth and development of nerve and brain. Scope of exclusive breastfeeding in Indonesia in general is still low at 54.3% of the 80% target, as well as health centers in the region of Sukaramai only 45.3%. This research is analytic survey with cross sectional design study aimed to analyze the relationship between predisposing factors (knowledge, attitudes, traditions and beliefs), support (advertising formula), plunger (family support, support health workers) against exclusive breastfeeding in the region Sukaramai health centers. the population in this study were all mothers of infants aged 6-12 months size of 208 mother in the region Sukaramai health centers, with a sample size of 112 mother. The data collection includes data referring to the kueisoner primary and secondary data from health center records Sukaramai. Data analysis using chi square test and multiple logistic regression on the level of 95%. The results showed 34.8% of mothers gave exclusive breastfeeding in the working area Sukaramai health centers. Chi square test results showed that variables associated with exclusive breastfeeding in the work area Sukaramai health centers are knowledge (p = 0.003), traditions and beliefs (p = 0.0001) and family support (p= 0.0001). The results of logistic regression showed that variables traditions and beliefs (p = 0.0001) were significantly related to exclusive breastfeeding in mothers in the working area Sukaramai health centers. It is suggested to members of the family, especially to her husband in order to motivate and support mothers breastfeed exclusion, and to the health centers need to increase socialization and counseling on exclusive breastfeeding routine.
Keywords: Enabling Factors, Reinforcing Factors, Exclusive breastfeeding
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Afifah.D.N. 2010. Faktor Yang Berperan Dalam Kegagalan Praktik Pemberian ASI Eksklusif (StudiKualitatif di KecamatanTembalang. Kota Semarang Tahun 2007).
Abdullah, I. 2012. Determinan Pemberian Asi Eksklusif di Kementrian Kesehatan. Tesis Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Indonesia.
Ambarwati, R, dan Wulandari, Diah. 2009. Asuhan Kebidanan Nifas. Yogyakarta: MitraCendikia.
Astuti, Isroni. 2013. Determinan Pemberian ASI Eksklusif Pada Ibu Menyusui. Jurnal Health Quality. 4(1) : 1-76.
Arini H, 2012. Mengapa Seorang Ibu Harus Menyusui?. Yogyakarta: Flashbooks. Dinkes. 2013. Profil Kesehatan Kabupaten Pakpak Bharat tahun 2012. Salak: Dinas Kesehatan Kabupaten Pakpak Bharat.
Profil Kesehatan Kabupaten Pakpak Bharat tahun 2013.Salak: Dinas Kesehatan Kabupaten Pakpak Bharat.
Dinkes. 2015. Profil Kesehatan Kabupaten Pakpak Bharat tahun 2014. Salak: Dinas Kesehatan Kabupaten Pakpak Bharat.
Dinkes Provinsi Sumatera Utara. 2014. Profil Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara Tahun 2013. Medan.
Green.L.W. 1980. Health Education Planning. A Diagnostic Approach. Mayfield Publishing Company.
Haryono R, Setianingsih, S. 2014. Manfaat ASI Eksklusif Untuk Buah Hati Anda. Yogyakarta: Gosyen Publishing.
Hartuti, 2006. Hubungan Pengetahuan Ibu dengan Perilaku dalam Pemberian ASI Eksklusif Kepada bayinya. Tesis. Universitas Diponegoro.
Hidayat.A.A.A. 2011. Metode Penelitian Kebidanan Dan Tehnik Analisis Data.Cetakan Kedua. Jakarta : Salemba Medika.
Indriarti, MT. 2009. ASI, Susu Formula, dan Makanan Bayi.CetakanPertama. Jakarta: Arcan. (MP-ASI) Lokal. Jakarta: KementerianKesehatanRepublik Indonesia.
.2013. Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia tahun 2012.Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
. 2014. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Khairunnisak. 2014. Determinan Pemberian Asi Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Woyla Barat Kabupaten Aceh Barat Tahun 2013. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara.
Khamzah, SitiNur. 2012. Segudang keajaiban ASI yang harus Anda Ketahui. Yogyakarta :FlashBooks.
Ludin, Hasan Basri. 2010. Pengaruh Faktor Predisposisi, Pendorong Dan Pendukung Terhadap Pemberian Asi Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Sitinjak Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara.
Maryunani. 2012. Inisiasi Menyusui Dini, Asi Eksklusif dan Menajemen Laktasi. Jakarta. Trans Info Medika.
Moedjiono, 2008. ASI Terbaik untuk Bayi. Kompas Cyber Media. Jakarta.
Notoatmodjo, S. 2010.Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: RinekaCipta.
. 2012. Promosi kesehatan dan Perilaku Kesehatan. CetakanPertama. Jakarta: RinekaCipta.
. 2013. Ilmu Perilaku Kesehatan. CetakanKedua. Jakarta: RinekaCipta. Nurhuda, Firmansyah,Mahmudah, 2012. Pengaruh Karakteristik (Pendidikan,
Pekerjaan), Pengetahuan dan Sikap Ibu Menyusui terhadap Pemberian ASI Eksklusif di Kab.Tuban.Jurnal Media Kesehatan, 08 (29), hal.315-320.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2012 Tentang Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif.
Permana, F.D.2006. Faktor-Faktor Penyebab Kegagalan Pemberian ASI Eksklusif di Desa Batasari Kecamatan Mranggen. Tesis. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Undip, Semarang.
Perinasia. 2004.Melindungi, Meningkatkan, dan Mendukung Menyusui : Peran Khusus pada Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil dan Menyusui, Pernyataan bersama WHO/UNICEF, Jakarta :Perkumpulan Perinatologi Indonesia.
Pohan, Emmi Sari. 2011. Pengaruh Faktor Predisposisi, Pendorong Dan Pendukung Terhadap Pemberian Asi Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Sitinjak Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara
Prasetyono, D.S. 2012. ASI Eksklusif Pengenalan, Praktik dan Kemanfaatannya. Yogyakarta :Diva Press.
Proverawati. 2010. ASI dan Menyusui. Yogyakarta :NuhaMedika
Pusdatin. 2015. Situasi dan AnalisisGizi. Jakarta: Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Rahmawati, Nur Aini. 2009. Hubungan Ketertarikan Iklan Susu Formula Dengan Pemberian Asi Ekkslusif Di Posyandu Desa Kemudo Prambanan Klaten. Jurnal Involusi kebidanan. 1 (1) : 61-72.
Roesli, U. 2010.Mengenal ASI Eksklusif, Jakarta :TrubusAgriwidya.
Saleh, LOA.Faktor-Faktor Yang Menghambat Praktik ASI Eksklusif pada Bayi Usia 0-6 Bulan (Studi Kualitatif di Desa Tridana Mulya, Kec. Landono, Kab.Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara). Semarang: Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.
Sari, Rahmi Maya. 2014. Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Pemberian Asi Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Bandaraya Tahun 2014. Fakultas Kesehatan masyarakat. Universitas Sumatera Utara.
Sarwono, Sarlito, Wirawan. 2013. Psikologi Sosial. Jakarta: Balai Pustaka. Sastroasmoro, S., dan Ismael S., 2005.Dasar-dasar Metodologi Penelitian Klinis,CetakanPertama, Jakarta: BinarupaAksara,
Sibuea, Daulat H. (2003). Problema Ibu Menyusui Bayi. http:// library. usu.ac.id/download/fk/obstetri-daulat.pdf, Diaksestanggal10 Februari 2016
Sidi, Ieda Poernomo Sigit, dkk.2012. Bahan Bacaan Manajemen Laktasi. Jakarta: Perkumpulanperinatologi Indonesia.
Sitorus, Nur‟aini. 2015. Pengaruh Faktor Predisposisi Dan Pendorong Terhadap Pemberian Asi Eksklusifpada Bayi Di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Karang Tebing Tinggi Tahun 2015. Fakultas Kesehatan masyarakat. Universitas Sumatera Utara.
Smerdon. P. 2013.ASI adalah penyelamat hidup paling murah dan efektif di dunia. http://www. unicef.org/indonesia/id/media_21270.html, diakses tangga l10 Februari 2016.
Suryani, Tatik, 2008. Perilaku Konsumen: Implikasi Pada Strategi Pemasaran, Yogyakarta: GrahaIlmu.
Suradi. 2008. Manfaat ASI dan Menyusui. Jakarta : Bina Pustaka.
Undang-UndangRepublikIndonesia No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan. Wulandari, Komariah, Erniaty. 2009.Hubungan Pengetahuan dan Sikapdengan
Pemberian ASI Eksklusif oleh Ibu-ibu yang Bekerja sebagai Perawat di RS.Al-Islam Kota Bandung. Jurnal Media Kesehatan Indonesia, 09 (23), hal. 112-115.
Yulianah, N. 2013. Hubungan Antara Pengetahuan, Sikap Dan Kepercayaan Ibu Dengan Pemberian ASI Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Bonto Cani Kabupaten Bone Tahun 2013. Makassar: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin.
Yuliarti, 2010. Keajaiban ASI, Makanan Terbaik untuk Kesehatan, Kecerdasan dan Kelincahan si Kecil. Yogyakarta.
Wowor, Mariane. 2013. Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Dengan Pemberian Asi Eksklusif Pada Ibu Menyusui Di Puskesmas Bahu Kota Manado. Ejurnal Keperawatan. 1(1) : 1-6.
DOI: https://doi.org/10.33559/eoj.v6i4.2559
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Negara Pengunjung
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.